Sebuah Pilihan

Manusia hidup di dunia ini di kodratkan memiliki dua pilihan yang hanya bisa kita pilih yaitu antara "iya" dan "tidak". Mengapa di dunia ini hanya terdapat dua pilihan aku sendiri pun tak mengetahuinya, entah dari manah kata - kata tersebut muncul di muka bumi ini. Hmmp lagi - lagi sebuah pilihan yang mau tidak mau kita pilih, meski sebuah pilihan tersebut hanya memberatkan diri kita sendiri. Andaikan di dunia ini saya tidak di perbingungkan dengan pilihan - pilihan yang ada dan tentunya memberatkan kita sang pemilih.


Hal ini membuat sang pemilih menjadi GALAU ( kata - kata yang sering kita dengar akhir - akhir ini ), But persetan lahh soal galau. Sempat terpikir sepintas di benakku" Ya Allah" dari manakah kata pilihan itu berasal, kata itu membuatku harus memikir lebih dan harus putar otak dengan kata - kata itu Ya Allah. Andaikan aku orang yang terpilih yang dapat mengetahui finnaly dari pilihanku tersebut sebelum aku memilih di antara pilihan yang sangat memberatkanku, dan yang pastinya aku tidak akan menyesal di akhir dengan pilihanku tersebut, but i think it's not possible. ya begini lah impian manusia yang terkadang tidak akan mungkin terjadi, menurutku ini merupakan rahasia ilahi yang tak mungkin diketahui oleh manusia biasa seperti saya. 

Ya Allah aku hanya bisa berdoa padamu semoga saya, mereka , kalian, dan semua yang membaca sekelumit bacaan yang sebenarnya tak seberapa penting ini di berikan kemudahan dalam memilih suatu pilihan dan semoga apa yang menjadi pilihannya menjadikannya sesuatu hal yang sangat ia inginkan dan impi - impikan yang dapat merubah kehidupannya. Amien

saya menulis ini buat komentator saya Rima dan juga Nurul yang menginginkan sebuah dinamika atau perubahan baru buat blog saya trimakasih buat saran - sarannya, apabila teman - teman mengusulkan pembuatan artikel dari blog saya, pasti saya usahakan demi kemajuan blog ini.